Selasa, 31 Januari 2012

lestari terserah padamu


Reaksi matamu dapat ku baca
Kau masih mengharapkannya
Walaupun cukup engkau sedar
Dirinya telah pun berpunya
Mengapa tak engkau
Lupakan saja
Lupakan dirinya itu
Berapa lama haruskah
Ku tunggu
Mengharap satu yang tak pasti
Sebaiknya kau sambut cintaku
Cinta yang sememangnya untukmu
Engkau pun tahu
Ku kasih padamu
Itu sejak dulu
Mari sayang ku
Hulurkan tanganmu
Sambutlah rimbun cinta dariku
Akan ku buktikan segalanya
Janji ku padamu
Segala ungkapan terucap sudah
Termanggu aku
Mengharapkan jawapan
Walaupun kabur... harapan
Tetap ku nantikan
Kiniku putuskan sebuah kata
Tentang niat yang terkubur
Akhirnya
Teruskan saja cintamu itu
Menangi hatinya ( darimu )

Tiada ulasan: