Khamis, 5 Januari 2012

Penawar Semalu -Ziana Zain-




Terbuka kelopak walau tiada harum 
Namun tetap berseri 
Dalam taman larangan tersendiri 
Tersentuh jejari dalam asyik berjaga 
Tidak disangka berduri 
Bisa telus menyentuh ke hati 
Lukaku berdarah sebelum sampai waktunya 

Mengalir ke lurah asing nan berliku 
Dan merempuh tebing kasih 
Selama ini gagah bertahan 
Menghakis seguning rindu yang teguh 
Dihanyut arus rapuh untuk kuberpaut 
Di mana kutemui penawar ini 
Mengharap lagi 
Terbukalah kembali... mekar semula 

Setangkai semalu malu bila kusentuh 
Namun kan berseri 
Dalam taman larangan tersendiri 
Usah disentuh lagi...

Tiada ulasan: